Ramadhan di Negri Konyol

Sekali lagi, menyambut ramadhan..
Dan sekali lagi, drama konyol di negri ini terjadi.

Entah kenapa, awal ramadhan dinegri ini selalu terbagi dalam beberapa versi..

Satu sama lain selalu bersikukuh dalam pendapat dan ketetapannya masing2.. Mungkin karena negri ini menganut demokrasi, mungkin. Sehingga perdebatan selalu dilakukan, bahkan untuk hal yang katanya mereka percaya esa.

Ga tau apa yang terjadi di negri ini, dan mungkin saya ga akan pernah tau. Tapi, dari sudut pandang saya yang penuh dengan ke-wagu-an, berbagai budaya yang kental di negri ini terkadang jadi bumerang ke penduduknya. Ramadhan, terkadang disambut dan dijalankan dalam euforia berlebihan.

Dibulan ini, semua mendadak berebut untuk meminta maaf. Semua mendadak berebut menolong sesamanya. Semua mendadak beramal baik. Dan semua tindakan seakan dilakukan atas nama agama dan pahala.

Memang, dalam kepercayaan umat, dibulan ini seluruh tindakan dan amal baik akan dilipatgandakan pahalanya. Tapi dalam keskeptisan, saya berharap dan bertanya: "Seandainya ramadhan ada di 12 bulan setiap tahunnya, apa euforia itu tetep bakal kejadian? Atau bakalan luntur sesuai kultur negri ini?"

:) Marhaban ya Ramadhan... Mohon maaf lahir dan bathin.

Untuk emak dan babe..
Untuk keluarga tercinta..
Untuk kawan dan sahabat..
Untuk rekan dan kenalan..
Untuk semua..

Selamat menyambut dan menjalani bulan Ramadhan. Selamat Berpuasa :)

Popular posts from this blog

Hakuna Matata... Madafaka!

U Mild U Bikers Festrack Modification Contest 2010

Pasukan Pantang Pulang Sebelum Maghrib!